KEMOLEKAN HUTAN PINUS MANGUNAN BAK TEMPAT SYUTING ALA-ALA HOLLYWOOD
Sebelum memulai, q mau menyapa kalian-kalian semua yang entah di mana keberadaannya :D
"HAI"
Lama tinggal di Kota yang terkenal dengan keramahannya, kebudayaanya, kekreatifannya, keelokannya mana lagi kalo bukan Kota Yogyakarta, namun belum semuanya destinasi- destinasi yang ada di Jogja q kunjungi. Bahkan selepasnya q tak tinggal di Jogja banyak surga yang tersembunyi mulai membuntang satu persatu.
Dulu q di Jogja datang sebagai perantau, kemaren lusa tepatnya tanggal 14 April 2017 q datang sebagai Pelancong yang menggali-gali waktu luang ditengah sok sibuknya kerjaan. aku yakin deh kalian juga dari jauh- jauh hari sudah plan buat liburan, secara dibulan April ini banyak tanggal merahnya, recomended banget buat kalian yang sibuk istilahnya sih aji mumpung deh.
Hari pertama di Jogja tempat yang q datangi yaitu Hutan Pinus Mangunan yang lagi ngehits disosmed seperti instagram, terkenal dengan spotnya bak tempat syuting ala-ala hollywood. Hutan Pinus Mangunan sepertinya salah satu satu tempat wisata yang paling diminati, karena sesampainya di sana selain disambangi jejeran pohon pinus yang menjulang tinggi, juga disambangi lautan manusia hihi, hal itu tak mengurangi kemolekan hutan pinus itu sendiri. Tak heran jika Hutan Pinus Mangunan ini banyak menarik perhatian hal layak untuk lokasi hunting foto, pemotretan pre-wedding hingga video klip iklan.
Hutan Pinus Mangunan yang terletak di Desa Dlingo Mangunan, Bantul ini merupakan bagian dari hutan di kawasan RPH (Resort Pengolahana Hutan). Sepanjang Jalan menuju Hutan Pinus Mangunan disarankan kalian jangan tidur deh, karena disepanjang jalan disuguhi pemandangan alam yang indah guys. Sebelum menjadi destinasi wisata yang ngeksis dan ngehits seperti sekarang, Hutan Pinus Mangunan merupakan tanah tandus yang kemudian direboisasi yang kini tumbuh subur tanaman Pinus Merkusii hingga dapat menarik perhatian wisatawan baik di wilayah jogja maupun di luar Jogja. Tak hanya pinus, jenis pohon lainnya seperti Mahoni, Akasia, dan Kayu Putih yang juga ditanam di lahan luasnya 500 Ha. sehingga kini kawasan Mangunan terutama yang ditanami hutan pinus tak hanya berfungsi sebagai hutan lindung, namun juga dikelola sebagai objek wisata yang aman, sejuk, indah, ramah, tertib, bersih, kenangan seperti halnya papan Sapta Pesona yang terpampang lantang di pintu masuk Hutan Pinus Mangunan.
Berkunjung ke Hutan Pinus Mangunan tak merogok kocek, biaya masuknya cukup membayar Rp. 2.000/ orang kalian bisa jungkir balik, berpose sepuasnya. Ada banyak fasilitas yang tersedia di Hutan Pinus Mangunan seperti asbak yang terbuat dari kayu, kotak sampah, Panggung sekolah yang biasanya digunakan untuk pertunjukan teater , gardu pandang dan masih banyak fasilitas lainnya. Namun, kebanyakan wisatawan lebih tertarik ke gardu pandang, secara dari gardu pandang ini dapat menikmati keindahan pemandangan Geopark Gunung Sewu yang hijau membentang.
Namun, untuk berpose maupun menikmati keindahan alam melalui gardu pandang dibatasi yakni 5- 10 menit saja. Dan yang lebih uniknya lagi di deket gardu pandang ada kotak buat perawatan. cek yu guys....
Gardu Pandang |
5-10 menit |
Komentar